DARIMU AKU MENGENAL DUNIA BLOG DAN MEMPUNYAI RESOLUSI BESAR DI TAHUN 2019
Oleh: Muhamad
Aku
adalah seorang pria yang berasal dari dusun terpencil di Kabupaten Dompu, Provinsi
Nusa Tenggara Barat. Disebut dusun terpencil, karena merupakan dusun yang belum
lama dibuka dan baru ada listrik menjelang akhir tahun 2018. Aku lahir dari
rahim seorang ibu tangguh yang berprofesi sebagai petani jagung. Keterbatasan
secara finansial membuatku tak patah semangat demi mimpi-mimpi besarku.
Sejak
kelas 3 SD, aku terpaksa hidup jauh dari orang tua, karena orang tua sedang
membuka lahan pertanian di Kecamatan Pekat setelah ada instruksi dari Bupati
Dompu kala itu. Hidup jauh dari orang tua membuatku menjadi anak mandiri.
Kemandirianku berlaku ketika aku kehabisan bekal hidup ketika lulus SMK yang
membuatku bekerja serabutan demi menyambung hidup. Aku mulai berfikir untuk
mencari penghidupan layak dengan bekerja di Malaysia. Keahlianku di bidang
pertanian membuatku menjadi pekerja kebun di perusahaan kelapa sawit di
Sarawak, Malaysia. Kalau boleh jujur, aku kabur dari rumah karena tidak
diizinkan berangkat. Akhirnya aku nekat berangkat ke rumah agent yang membawaku
ke Malaysia dan menginap di rumahnya selama 2 bulan sambil menunggu dana dari
Malaysia. 3 hari sebelum keberangkatan, agent menyarankanku untuk meminta restu
orang tua. Awalnya orang tua tidak memperbolehkanku, namun dengan segala
kondisi yang ada akhirnya diperbolehkan juga.
Di
tengah perjalanan, aku menerima telepon dari ibu dengan suara sedih. Aku
mencoba menghilangkan rasa sedihnya dengan mengatakan, “Sudahlah bu, Insha Allah aku selamat sampai tujuan dan doakanku agar
mendapatkan pekerjaan dan teman-teman yang baik”. Tak lama berselang, kami
diberhentikan oleh polisi dan diperiksa passportnya.
Ternyata diantara kami hanya aku yang diminta untuk pulang karena belum cukup
usia. Akhirnya agent kami mengatakan, ‘’Anak
ini mau ke keluarganya untuk bekerja di perkebunan kelapa sawit’’.
Alhamdulillah dengan izin Allah, aku diperbolehkan untuk berangkat. Setiba
disana, aku dalam keadaan sakit dan hanya bisa berbaring dengan melihat atap
rumah sambil berkata dalam hati, “Kalau
aku meninggal disini tidak ada keluarga. Selain itu, aku masih banyak hutang”,
Akhirnya temanku berkata dengan suara lembut, ’’Sudahlah, kalau sudah sampai disini harus fokus dan jangan memikirkan
keluarga di rumah. Jaga kesehatan karena kamu besok harus berangkat kerja’’.
2
tahun di Malaysia mengajarkanku banyak hal tentang kehidupan, salah satunya
tentang pelajaran hidup. Tahun 2012, aku kembali ke rumah dan orang tuaku
bertanya kepadaku untuk memilih kuliah atau menikah. Dengan semangat aku
memilih untuk kuliah. Kuliah adalah pintu gerbang kesuksesan karena banyak ilmu
yang diserap. Akhirnya aku lulus S1 tahun 2016 di Universitas Muhammadiyah
Mataram dan 2017 aku lanjut kuliah di Institut Pertanian Bogor hingga mempertemukanku
dengan isteriku yang merupakan kakak angkatanku.
Sejujurnya
aku mulai mengenal dunia blog pada bulan Juli 2018. Itu semua berkat isteriku
yang suka menulis sejak SMA. Isteriku tahu jika aku suka menulis curahan hati
di laptop, kemudian mengajakku untuk berbagi isi hati kepada orang lain dengan
menjadi #narablog. Bagi isteriku,
menulis di blog itu membuatnya dikenal banyak orang yang akhirnya membawa
isteriku gabung di Komunitas #Blogger
Bogor. Silakan kunjungi blog isteriku di http://www.diyahkusumawardanii.blogspot.com

Sumber: https://www.idntimes.com/tech/trend/indra/hobi-menulis-salurkan-saja-lewat-7-situs-blog-gratis-berikut-ini
Hal
pertama yang aku rasakan ketika menulis di blog adalah menyenangkan, apalagi
mendapatkan respon positif dari teman-teman ketika aku membagikan tautan blogku
di facebook. Saran dan kritikan dari teman-teman membuatku menjadi #narablog pemula. Aku mempunyai blog
yang berisi tentang pertanian dan peternakan. Hal ini karena aku adalah lulusan
pertanian yang sejak kecil dibesarkan dari hasil pertanian. Selain itu, hasil peternakan
menjadi penghasilan tambahan demi menyambung hidup keluargaku. Lahan pertanian
dan peternakan di Kabupaten Dompu memang luas, sehingga cocok untuk bisnis
peternakan dan pertanian.
Tulisan
di blog http://muhamadmates2018.blogspot.com baru beberapa
saja, namun itu membuatku sangat bahagia. Ketika blog pertama sudah jadi, aku membuat
blog lagi. Blog yang ku buat di pertengahan Januari 2019 berisi tentang
perjalananku dengan isteriku dari awal pendekatan hingga menikah. Selain itu
juga berisi review produk. Blog
terbaruku bisa di sebut blog kami berdua yang sedang merintis bisnis bersama. Silakan
dikunjungi blog kami di https://muhamad-diyah29.blogspot.com
Beberapa
Alasanku Menjadi Seorang Blogger
1. Mencurahkan isi hati kepada orang lain di dunia digital
Istilah curhat tersematkan kepada
para perempuan yang memiliki sahabat karib yang suka mencurahkan isi hati.
Namun, kini curhat tak lagi tersematkan kepada perempuan saja, bisa juga ke
pria. Perlu diketahui bahwa ketika pria sedang galau, dia akan menyendiri.
Ketika terlalu lama menyendiri, maka akan dilanda stres. Untuk menghindari itu,
lebih baik pergunakanlah kegalauan untuk diabadikan dalam sebuah tulisan yang
menginspirasi banyak orang. Salah satunya menjadi seorang #narablog. Tak perlu takut kualitas tulisan tidak berkelas, karena
semakin banyak umpan balik dari para pembaca, kualitas tulisan akan membaik.
2. Berbagi ilmu pengetahuan dalam bidang peternakan dan pertanian
Aku suka berbagi cerita kepada teman-teman mahasiswa. Bagiku
jika mempunyai ilmu itu harus dibagi agar banyak orang yang menerima manfaat. Basicku adalah pertanian, jadi aku ingin
menjadi seorang #narablog pertanian.
Youtuber pertanian sudah banyak, tapi #narablog
pertanian masih sedikit, dan inilah peluang besarku.
Dokumentasi saat yudisium dan mewakili mahasiswa pertanian 2016
3. Menambah banyak relasi pertemanan
Salah satu keuntungan menjadi #narablog adalah menambah relasi
pertemanan. Ini sudah terbukti dari isteriku yang gabung dengan Komunitas #Blogger Bogor. Banyak kegiatan yang
bisa diikuti oleh para #narablog,
bahkan sering diundang pada berbagai kegiatan dari perusahaan atau pemerintah.
4. Mendapatkan umpan balik dari para #narablog lain demi kualitas blog
Ketika tulisan sudah tayang di blog,
maka bersiaplah menunggu komentar dari para #narablog lain. Nah, ini akan meningkatkan kemampuan menjadi
seorang #narablog demi blog yang
berkualitas. Jangan merasa terganggu dengan komentar-komentar yang pedas,
justru jadikanlah pemantik demi munculnya tulisan-tulisan lain.
Dan Inilah
Beberapa Resolusi Besarku Di Tahun 2019
1. Mempunyai anak yang lucu
Aku menikah akhir Juni 2018, dan
isteriku langsung hamil. Bahagia sekali mendengar kabar bahwa isteriku hamil.
Akhirnya aku akan menjadi seorang family
man di keluargaku. Usiaku yang baru saja menginjak 30 tahun akan diberi
kepercayaan dari Allah berupa anak. Aku akan berusaha membahagiakan keluargaku
tercinta. Apapun kulakukan demi kebahagiaan keluarga dengan jalan yang diridhoi
Allah.
Dokumentasi pernikahan kami
2. Bisnis yang sedang dirintis dapat berkembang pesat
Awal November 2018 merupakan langkah
awalku menjadi seorang peternak ayam kampung. Peluang ini berani aku ambil
dengan bekal pengalamanku di kampung halamanku. Bagiku rezeki itu dijemput
dengan cara yang halal, bukan hanya berpangku tangan saja. Alhamdulillah
peternakanku mulai berkembang, walaupun hujan badai menghadang. Untuk lebih
detailnya, silakan kunjungi instagram kami di @ayamkampungklaten
Dokumentasi ayam hasil peternakan sendiri
Bisnisku yang lain adalah sarung
khas Bima yang terkenal dengan hasil tenunnya, motifnya, dan tahan lama. Jiwa
bisnisku terpanggil untuk melihat peluang pasar. Walaupun masih pemula, insha
Allah bisnis kami berjalan lancar. Silakan kunjungi di instagram kami di @jualsarungbimadiklaten
Dokumentasi jualan sarung
3. Menjadi #narablog aktif yang mendapatkan pemasukan tambahan
Tak bisa dipungkiri bahwa seorang #narablog juga membutuhkan pemasukan
dari tulisan di blog. Para #narablog
sedang berlomba untuk mempercantik blog dengan berbagai cara. Salah satunya
dengan membeli domain demi kualitas blog untuk mendatangkan sponsor. Begitu
pula denganku, aku ingin menjadi #narablog
aktif dengan menulis di blog lebih aktif lagi. Bisa dikatakan bahwa minimal 1
minggu sekali ada tulisan di blog.

4. Menjadi #narablog terkenal
Setiap #narablog pasti ingin menjadi terkenal dengan karya-karyanya. Berarti
#narablog itu merasa tulisannya
dihargai. Banyak orang terkenal dengan cara ngeblog hingga diundang menjadi
seorang motivator atau pembicara dalam berbagai kegiatan. Rata-rata #narablog yang diundang untuk menikmati
fasilitas gratis dari perusahaan, dan mereka harus melakukan review untuk dimasukkan ke dalam blog.
Ini salah satu bentuk promosi dari perusahaan.
5. Menang
dalam berbagai kompetisi blog
Aku memang #narablog pemula, namun punya impian untuk jadi pemenang dalam
berbagai kompetisi blog. Pepatah lama mengatakan,”Vini Vidi Vici” yang artinya “Saya
Datang, Saya Melihat, dan Saya Menang” menggugah batin dan ragaku untuk maju
terus pantang mundur. Apalagi setelah melihat kompetisi blog dari https://www.nodiharahap.com/ yang membuat
ambisiku untuk menang. Hadiahnya akan kuberikan kepada isteriku sebagai hadiah
karena isteriku telah bersabar hidup dalam keterbatasan denganku. Dalam kondisi
hamil tua, isteriku setia menemani dan memotivasiku.
6. Menjadi #narablog bidang pertanian dan peternakan
6. Menjadi #narablog bidang pertanian dan peternakan
Peluang terbuka lebar untuk menjadi
seorang #narablog bidang peternakan
dan pertanian. Seorang #narablog
tidak hanya kuat di literasi, tapi juga fakta di lapangan. Alangkah baiknya
jika menjadi #narablog juga termasuk
pelaku, bukan hanya penonton. Ibarat kata mahasiswa ilmu terapan yang dituntut
kuat di teori dan praktik.
7. Mendapatkan karir yang sesuai passion
7. Mendapatkan karir yang sesuai passion
Passionku adalah leader yang terbiasa berbicara di depan
banyak orang dan mengorganisir massa. Jadi, aku ingin berkarir yang berhubungan
dengan passion.
Demikianlah
beberapa alasanku menjadi #narablog
dan resolusiku di tahun 2019. Aku yakin jika sebagian besar resolusiku tahun
ini akan terwujud dengan baik seiring dengan semangat juangku yang tak pernah
padam. Aku bersyukur mempunyai isteri yang mengarahkanku ke jalan kesuksesan.
Dan aku tak bisa sukses jika tak bersama isteriku. Terima kasih untuk motivasi
dari Winston Churchill yang berbunyi,”Terkadang
tidak cukup baik apabila kita mengerjakan segala sesuatu dengan kemampuan
terbaik kita. Kita tetap harus melakukan apa yang seharusnya dilakukan”.
Semoga
aku menjadi #narablog aktif di bidang
pertanian dan peternakan, sehingga para pembaca digital mengetahui informasi
terbaru dan bermanfaat.
Semoga kamu menjadi seorang narablog handal yang sayangku... Keluarkanlah isi pikiranmu dalam banyak tulisan yang bermanfaat
BalasHapusYukk kunjungi blog saya dan tolong tinggalkan komentar yang baik
BalasHapuswah seru yah suami istri blogger kak hehhe mantabbb smg smua resolusinya tercapai :)
BalasHapusTerima kasih bang... Aamiin. Insha Allah... Sukses juga untuk bang Joe
Hapus👍
BalasHapus👍
BalasHapus